Jumat, 24 April 2015

Obat Tradisional untuk Malaria

Obat Tradisional untuk Malaria

Informasi Kesehatan | Penyakit malaria disebabkan oleh protozon malaria yang bersarang di dalam sel darah merah. Penularan dari manusia kepada menusia dengan perantaraan nyamuk anopeles.

Obat Tradisional untuk Malaria
Obat Tradisional untuk Malaria

Gejala malaria :
Badan kurang enak, kepala berat dan kadang – kadang pusing, nafsu makan berkurang, lidah terasa pahit jika makan. Sering merasa mual dan ingin muntah. Suhu badan naik kadang hingga 40 derajat celcius melalui tiga tingakatan ( tingkatan menggigil kira kira 30 – 60 menit, tingkatan panas kira-kira 3 – 4 jam dan tingkatan berkeringat kira-kira 2 – 4 jam. Limpa bengkak dan terasa sakit jika dipijit. Muka pucat karena banyak kehilangan sel-sel darah merah.
Jika sudah terjadi gejala-gejala seperti diatas maka berikut adalah cara merawat penderitanya.

Perawatan :
Baringkan dan selimutilah penderita dengan selimut tebal / kain panas pada saat serangan menggigil mulai datang. Kompres kepalanya dengan air dingin yang dicampur dengan gilingan daun dadap srep, adas dan pulosari. Usahakan agar penderita setiap hari memperoleh sayuran ( daun bayam, daun singkong, daun kelintang, potroseli) dan buah-buahan yang masak tua di pohon seperti pepaya, jeruk, jambu monyet dan nanas. Bila limpa terasa sakit maka kompres dengan air panas yang dimasukkan ke dalam botol. Usahakan supaya penderita sering mandi dengan air panas / berendam dengan air hangat.

Obat Tradisional untuk Malaria
Obat Tradisional untuk Malaria

Pengobatannya :
Ø  Bahan :
-          Daun sambilata / sambiloto ½ genggam
-          Madu 2 sendok makan
Ø  Caranya :
Daun sambiloto dicuci bersih lalu direbus dengan air beras 3 gelas, biarkan hingga tinggal ¾ gelas. Sesudah dingin disaring, campurkan madu dan aduk sampai rata. Diminum 3 kali sehari @3/4 gelas.

Ø  Bahan :
-          Serbuk biji mahoni / mauni ½ sendok teh
-          Air panas ¼ cangkir
-          Madu 1 sendok makan
Ø  Caranya :
-          Serbuk mahoni diseduh dengan air panas dicampur madu lalu diaduk rata. Setelah diaduk rata, dalam keadaan hangat-hangat diminum 3 kali sehari, tiap minum buat ramuan baru.

Sekian informasi dan tips pada artikel kali ini, semoga dapat bermanfaat bagi anda dan orang disekitar anda. Terimakasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar